Untuk Anda yang membaca artikel ini Apakah anda Gemar mengkonsumsi makanan laut seperti ikan udang kepiting dan cumi-cumi apabila Memang iya di mana anda yang harus berhati-hati dengan kandungan zat kimia yang mungkin nya Akan terdapat di dalam makanan Seafood yang ada konsumsi yaitu adalah merkuri
Merkuri merupakan salah satu jenis zat kimia yang isinya merupakan hasil dari buangan beberapa aktivitas manusia seperti Pertanian limbah pabrik pembakaran dan lain-lain di mana limbah rumah tangga maupun limbah dari pabrik pada umumnya akan langsung dibuang ke sungai dan berakhir ke laut di dalam air merkuri nantinya akan berubah menjadi zat yang disebut dengan metil merkuri lalu metil merkuri ini akan memiliki kaitan dengan protein yang ada di bagian otot ikan
Apabila anda mengkonsumsi ikan ataupun makanan Seafood yang memiliki kandungan merkuri maka nantinya narkotik tersebut juga akan termakan dan akan memiliki banyak sekali dampak buruk untuk kesehatan tubuh merkuri yang dikonsumsi nantinya akan terakumulasi dalam tubuh Anda Bahkan bisa mempengaruhi ASI yang ada di dalam ibu yang sedang menyusui
Pada umumnya hampir semua ikan ataupun sumber makanan Laut telah terkontaminasi oleh senyawa merkuri dan pada dasarnya makanan siput juga merupakan salah satu sumber makanan yang sangat baik dikarenakan memiliki kandungan protein dan juga beberapa nutrisi lain yang sangat tinggi untuk orang-orang yang sehat mengkonsumsi ikan laut ataupun makanan Seafood yang sudah terkontaminasi merkuri nantinya tidak akan memberikan masalah
Dikutip dari beberapa sumber telah menganjurkan untuk bisa mengurangi konsumsi beberapa jenis makanan laut mulai dari beberapa kelompok yang sangat rentan pada senyawa merkuri seperti para perempuan yang ingin merencanakan kehamilan perempuan yang sedang hamil ibu yang sedang menyusui dan juga bayi
Kelompok-kelompok ini nantinya akan sangat rentan terhadap senyawa merkuri dikarenakan mereka tidak boleh mengkonsumsi ikan yang memiliki kandungan merkuri tinggi dan juga hanya boleh mengkonsumsi makanan laut yang memiliki kandungan merkuri rendah hanya dalam beberapa kali dalam seminggu