Risiko Yang Dapat Muncul Akibat Extension Bulu Mata

By | 18 February 2021

Hasil gambar untuk Risiko Yang Dapat Muncul Akibat Extension Bulu Mata

Mempunyai bulu mata yang tebal. panjang serta lentik merupakan impian semua wanita. Salah satu cara yang sering digunakan yakni dengan penggunaan maskara, akan tetapi hal tersebut tentu dibutuhkan waktu serta kesabaran yang ekstra setiap harinya. Kebanyakan wanita akan melakukan apapun demi terlihat lebih menarik. Hingga sampai saat ini extension bulu mata lah yang dapat menjadi solusi bagi mereka yang menginginkan bulu matanya tampak lebih menarik. Akan tetapi, apakah extension bulu mata dapat membahayakan penggunanya? Simak penjelasan berikut.

• Alergi dan Iritasi

Saat mempunyai kulit sensitif, substansi yang merupakan bahan utama dari extension bulu mata mungkin akan menyebabkan munculnya iritasi. Selain itu, perekat pada bulu mata dengan mata kemungkinan besar akan menimbulkan ruam di bagian mata, membuat mata memerah serta muncul gelembung kecil di bagian kulit wajah, seperti terisi air. Sejumlah penelitian juga mengungkapkan bahwa kandungan berupa senyawa kimia formaldehida di bagian perekat extension bulu mata dapat meningkatkan potensi seseorang menjadi mengalami alergi.

• Mata Terluka

Iritasi bisa membuat mata seseorang menjadi mengalami infeksi. Hal tersebut berkaitan erat terhadap perekat yang bersentuhan langsung dengan bulu mata alaminya. Tidak hanya itu, substansi pada bulu mata ataupun perekatnya juga rentan terpapar oleh virus maupun bakteri.

Adanya virus maupun bakteri di bagian bulu mata palsu yang mana pemakaiannya di rekatkan langsung dengan bulu mata aslinya berpotensi lebih tinggi mengakibatkan mata bagian depan menjadi mengalami peradangan ( konjungtivitis ).

• Bulu Mata Rontok

Pemakaian extension bulu mata dalam waktu yang cukup lama bisa memberikan ketegangan terhadap bulu mata alaminya. Hal tersebut karena bulu mata palsu nantinya hanya akan meningkatkan tekanan terhadap bulu mata aslinya dan bahkan tidak menutup kemungkinan akan membuat bulu mata aslinya menjadi rontok.

Untuk mereka yang memiliki akar bulu mata tidak begitu kuat, lama kelamaan akan menimbulkan kerontokan bulu mata secara permanen ( traction alopecia ). Mungkin bulu mata akan terlihat lebih tebal, akan tetapi jika dilihat dengan sebenarnya bulu mata aslinya justru akan menjadi lebih menipis.

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan bulu mata menjadi tipis, diantaranya
> Tubuh mengalami kekurangan kadar asam amino lisin
> Tidak membersihkan mata setelah penggunaan makeup
> Faktor genetik
> Menggosok mata dengan tekanan yang berlebihan